SAHIDAN19 - OFFICIAL BLOG

Blog informasi seputar Gadget, Smartphone, Life Style, Tips dan Trik

Saturday, February 3, 2018

Halo semuanya disini ane akan menge share tentang review singkat dari hape yang saat ini lagi booming" nyaa yaitu Redmi  Note 5A

Spesifikasi Xiaomi Redmi Note 5A

  • Sistem Operasi Android 7.1.2 Nougat dengan antarmuka MIUI 8 (upgrade to MIUI 9)
  • Chipset Qualcomm Snapdragon 425 MSM8917 dengan prosesor quad-core ARM Cortex-A53 1,4GHz
  • Grafis Adreno 308
  • Kamera 13 megapiksel, autofokus, sensor Samsung S5K3L8, aperture f/2.2,  dan LED flash. Kamera depan 5 megapiksel, sensor Samsung S5K5E8, lensa aperture f/2.0 fixed focus
  • Layar 5,5 inci dengan resolusi HD 1280 x 720 piksel, kerapatan 267 ppi (pixel per inch), 16 juta warna, IPS kapasitif LCD, Corning Gorilla Glass
  • Memori RAM 2GB, ROM 16GB, dilengkapi slot microSD  maksimal 256GB (dedicated slot)
  • WiFi, Bluetooth, USB, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, dual nano-SIM, infared blaster
  • GSM / 3G HSPA / 4G LTE
  • Dimensi 153 x 76.2 x 7.7 mm berat 153 gram
  • Baterai 3080mAh lithium ion
  • Warna Grey


Desain Xiaomi Redmi Note 5A

Penampilan atau desain fisik pada Xiaomi Redmi Note 5A kali ini bukanlah hal yang menonjol. Bahkan, ponsel andalan Xiaomi di kelas entry-level ini cenderung biasa saja. Laptophia Blog melihat ponsel Xiaomi Redmi Note 5A seperti sebuah Redmi 4A dengan ukuran yang lebih besar. Redmi Note 5A mengusung bentuk yang agak generik dengan sudut yang membulat atau rounded dengan ukuran tak jauh berbeda dari smartphone berlayar 5,5 inci lainnya.


Layar

Xiaomi membekali Redmi Note 5A denga layar sentuh berukuran 5,5 inci dengan resolusi HD berteknologi IPS. Spesifikasi seperti ini sudah lumrah di segmen entry-level dan memang tidak banyak ponsel dengan resolusi di atas HD dengan harga murah. Kualitas layar Xiaomi Redmi Note 5A ini terbilang bagus di kelasnya. Layarnya mampu memancarkan saturasi warna yang memuaskan, tajam, dan tidak terlihat pixelated atau kurang rapat meski dilihat dari jarak yang dekat. Salah satu keunggulannya adalah sudah dibekali proteksi Corning Gorilla Glass.

Tak hanya menawarkan warna yang kuat dan tajam, layar Redmi Note 5A ini juga hadir dengan viewing angle yang cukup luas dan respon touchscreen yang responsif. Saat digunakan dibawah sinar matahari, layar Redmi Note 5A ini terbilang biasa saja. Sayangnya, respon auto brightness-nya terasa kurang responsif. 

Performa

Pada Xiaomi Redmi Note 5A review kali ini, performa memang bukan sektor yang diunggulkan tetapi cukup memadai di kelasnya. Xiaomi membekalinya dengan SoC (System on Chip) Qualcomm Snapdragon 425 dengan prosesor quad-core ARM Cortex-A53 dengan kecepatan 1,4GHz dengan dukungan memori RAM berkapasitas 2GB. Sedangkan sektor grafis, ponsel 4G andalan Xiaomi ini mempercayakannya pada GPU (Graphics Processing Unit) Adreno 308.

Xiaomi Redmi Note 5A mengandalkan dukungan grafis Adreno 308 yang terbilang lumayan untuk memainkan game. Beberapa game berat terbukti mampu dijalankan di ponsel ini. Namun,  tentunya Redmi Note 5A belum bisa memuaskan gamer dengan harganya yang murah. Ponsel ini secara umum sudah cukup untuk menangani gaming kasual, tetapi tidak cocok untuk hardcore gamer.

Kamera

Pada Xiaomi Redmi Note 5A review kali ini dipersenjatai oleh kamera belakang 13 megapiksel menggunakan sensor Samsung S5K3L8 dengan fitur autofokus ditandemkan lensa aperture f/2.2 lengkap dengan LED flash. Kamera depan Xiaomi Redmi Note 5A ini berkekuatan 5 megapiksel dengan sensor Samsung S5K5E8 dengan lensa aperture f/2.0 fixed focus yang cukup lumayan untuk foto selfie dan video call.

Saat digunakan untuk memotret pada siang hari, kemampuan Redmi Note 5A besutan Xiaomi ini relatif bisa diandalkan. Foto yang dihasilkan memuaskan dengan warna yang akurat, tajam, dan detail yang cukup baik. Tak hanya itu, dynamic range foto jepretan Redmi Note 5A ini juga cukup baik.

Saat digunakan untuk memotret macro, kecepatan fokus kamera Xiaomi Redmi Note 5A ini laik mendapat acungan jempol dan hasilnya pun memuaskan untuk ponsel seharga Rp 1 juta-an. Sayangnya, saat malam hari, kemampuan kamera ponsel ini terbilang pas-pasan. Hasil jepretan kameranya cukup banyak noise dan detail yang dihasilkan merosot. Ini sebenarnya bisa dimaklumi mengingat Redmi Note 5A didesain untuk pasar entry-level.

Dukungan single LED flash Xiaomi Redmi Note 5A cukup terang dan membantu saat memotret di tempat gelap. Namun, hasil fotonya kadang kurang fokus dan noise masih terbilang cukup tinggi. Performa kamera depan Redmi Note 5A cukup baik di kelas entry-level dan dapat diandalkan untuk sekadar foto selfie atau video call.




Audio

Loudspeaker Xiaomi Redmi Note 5A ini ternyata mampu menghasilkan suara yang cukup kencang, tak jauh berbeda dengan Redmi 5A yang Laptophia ulas sebelumnya. Kualitas speaker bawaannya cenderung biasa saja dengan karakter suara yang didominasi oleh treble, tetapi tidak cempreng. Laptophia menjajal memutar lagu dari album The Sin And The Sentence dari Trivium menggunakan headphone Sennheiser HD 202 II, keluaran suaranya cukup baik dengan bass dan treble yang seimbang, serta suara vokal yang jelas.

Baterai

Mengandalkan baterai berkapasitas 3080mAh memuat daya tahan baterai Xiaomi Redmi Note 5A ini terbilang standar saja di kelasnya. Ponsel murah ini juga tak dibekali dengan fitur fast charging. Berdasarkan pengalaman Laptophia Blog, dengan penggunaan sosial media intensif, review, kamera, dan musik Xiaomi Redmi Note 5A ini mampu bertahan hampir sehari. Jika penggunaan lebih intensif seperti gaming, daya tahan baterai tentu semakin singkat.

Memori

Ponsel 4G LTE murah meriah Xiaomi Redmi Note 5A ini menyisakan ROM atau memori internal sekitar 8,1GB saat pertama kali dihidupkan dengan free RAM berkisar 1 – 1,1GB.

Kesimpulan

Xiaomi Redmi Note 5A menunjukkan performa yang baik dengan fitur yang terbilang lengkap di kelasnya. Kamera yang bisa diandalkan dan build quality yang solid. Tak heran, Laptophia Blog menilai Xiaomi Redmi Note 5A merupakan salah satu smartphone terbaik di kisaran harga Rp 1,5 juta. 
Meski demikian, Xiaomi Redmi Note 5A ini kurang cocok bagi yang suka merekam video atau vlogger karena kulitas video rekamanya agak kurang menurut Laptophia. Jelas, Xiaomi Redmi Note 5A ini sangat laik beli dan dapat dipertimbangkan di kelasnya.

Keunggulan Xiaomi Redmi Note 5A

  • Harga terjangkau
  • Kinerja mumpuni di kelasnya
  • Fitur memadai
  • Dedicated slot

Kelemahan Xiaomi Redmi Note 5A

  • Hasil rekaman video agak kurang
  • Kamera saat malam hari pas-pasan

Harga Xiaomi Redmi Note 5A

Smartphone Redmi Note 5A ini bisa menjadi solusi bagi konsumen yang membutuhkan smartphone dengan layar berukuran besar dengan harga yang terjangkau. Harga Xiaomi Redmi Note 5A terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Laptophia Blog himpun adalah Rp 1.499.000 atau hanya Rp 1,5 juta saja. Namun, berdasarkan pantauan yang tim Laptophia lakukan, harga di pasaran dengan garansi resmi TAM kadang lebih mahal dari harga resmi.

Berdasarkan hasil Xiaomi Redmi Note 5A review yang Laptophia Blog lakukan, ponsel ini menunjukkan performa yang memuaskan, build quality yang solid,  dan merupakan salah satu smartphone terbaik di kelas entry-level. Jelas, Xiaomi Redmi Note 5A sangat laik beli bagi yang membutuhkan smartphone dengan harga yang terjangkau.


Agan dapat membelinya disini 

Terimakasih semua yang udah baca, Review di atas dari Berbagai sumber

Saturday, January 20, 2018

Mengirim Pesan Kosong di WhatsApp

Halo Semua 
Pernah  gak kamu mendapatkan pesan dari temanmu, tapi isinya kosong? Tidak ada titik, atau bahkan spasi dan apapun. Kosong. Pas iseng nyoba kirim spasi, ternyata gagal. Tenang Ane akan kasih tau caranya


Untuk mengirim pesan kosong di WhatsApp, kamu cuma butuh aplikasi bernama Empty. Donwload Disini tinggal jalankan aplikasinya dan pilih kontak yang ingin kamu kirim pesan kosong.


Dan ini dia hasilnyaa

Dijamin teman kamu akan bertanya tanya :v 
Sekian Dari ane 
#admin

Friday, January 19, 2018

Halo semuanya disini ane akan menge share tentang review singkat dari hape yang saat ini lagi booming" nyaa yaitu Redmi 5A

Okay mulai dari bodi dan layar
Bodi dan layar
Xiaomi tidak asal menggarap Redmi 5A meski pun berada di kelas entry level, mereka mengemas ponsel unibodi dengan finishing metal untuk handset yang terbuat dari polycarbonate dan aluminium. Hasil finishing metal membuat tampilan ponsel ini tidak terkesan murah untuk kelasnya.






Redmi 5A berlayar 5 inci, lebih kecil dari Redmi Note 5A yang juga belum lama keluar. Kombinasi layar dan bobot 137 gram menghasilkan ponsel yang sangat nyaman digenggam dan dioperasikan dengan satu tangan.
Tapi, bagi penyuka ponsel berlayar besar, ponsel Redmi 5A akan terasa terlalu kecil saat digenggam maupun saat dikantongi. Umumnya ponsel keluaran terbaru berlayar di atas 5,2 inci.
Tombol navigasi, termasuk home button Redmi 5A sepenuhnya digital, terdapat di bezel bagian bawah. Xiaomi memang tidak menyematkan teknologi pemindai sidik jari untuk ponsel di kelas ini.
Sayangngya, untuk ponsel berwarna hitam, tombol sentuh ini menyulitkan karena Xiaomi tidak menyediakan lampu latar. Saat cahaya ruangan redup, ANTARA News beberapa kali harus meraba-raba untuk menemukan tombol, sedikit terbantu ketika LED notifikasi, yang terletak tepat di bawah home button, menyala saat ada pesan masuk.
Seperti ponsel pada umumnya, tombol daya dan volume terletak di samping kanan atas bodi ponsel, sementara slot untuk kartu SIM di sebelah kiri. Xiaomi memasang dua slot, satu tray untuk dua kartu SIM dan satu slot terpisah untuk kartu memori.


Tampilan samping Xiaomi Redmi 5A (ANTARA News/Natisha Andarningtyas)


Peranti lunak
Redmi 5A menjadi ponsel Xiaomi pertama di Indonesia yang sudah menjalankan MIUI9, berbasis Android Nougat 7.0. Tampilan antarmuka MIUI9 masih mempertahankan kesederhanaan versi pendahulunya, mudah dikenali dan digunakan.
Aplikasi bawaan yang ditawarkan Xiaomi di ponsel ini tidak terlalu banyak, hanya ada aplikasi standar seperti kalender, musik, explorer, MIUI Forum, Mi Drop, Mi Community dan Mi Remote.
Xiaomi mengizinkan penggunanya untuk menghapus aplikasi bawaan yang tidak digunakan, mengingat kapasitas penyimpanan internal ponsel ini tidak besar.

Kamera
Xiaomi Redmi 5A memakai sensor 13MP bukaan f/2.2, yang dilengkapi phase detection autofocus dan lampu flash LED, untuk kamera belakangnya.
Kamera ini memberikan pengalaman fotografi yang cukup memadai untuk ponsel di kelasnya saat di kondisi pencahayaan terang.



Xiaomi menyediakan berbagai fitur untuk pengaturan mengambil gambar, modus Manual untuk mengatur White Balance dan ISO, hingga fitur Straighten agar foto yang dihasilkan lurus sesuai dengan garis horizon.

Sementara itu, meski pun tidak mengkhususkan diri pada ponsel swafoto, kamera depan bersensor 5MP menyenangkan untuk mereka yang gemar selfie.
Tingkat kecerahan gambar sangat mudah diaktifkan, ketuk fokus dan akan muncul tanda panah atas-bawah yang dapat disesuaikan.





Performa dan baterai
Xiaomi berkomitmen menghadirkan ponsel murah dengan spesifikasi tinggi di kelasnya, terbukti dengan memasang chipset dari Qualcomm, Snapdragon 425.
Dengan kombinasi RAM 2GB dan kapasitas inernal 16GB, ponsel ini mendukung kegiatan sehari-hari seperti berkirim pesan menggunakan aplikasi tambahan atau berselancar di internet. 
Hasil pengujian dengan aplikasi AnTuTu benchmark, Xiaomi Redmi 5A mendapatkan skor 36.858.
Redmi 5A mampu bertahan lebih dari 10 jam untuk penggunaan normal dalam sehari.
Sayangnya, ponsel ini belum mendukung pengisian daya cepat atau fast charging. Butuh lebih dari dua jam untuk mengisi daya dari kondisi 0 persen hingga penuh 100 persen.

Sebagai perbandingan, Samsung Galaxy J2 Prime, salah satu ponsel populer di kelas entry level, memakai chipset MediaTek MT6737T dikombinasikan dengan RAM 1,5GB dan kapasitas internal 8GB, seharga Rp 1,699 juta.

Review ane diatas murni pendapat dari ane sendiri . Jadi jikac adac yang salah dari review di atas ane 

Saturday, January 13, 2018

Review  Samsung Galaxy J2 Prime


Haloo semua disini ane akan menge share tentang review singkat dari hape ane sendiri yaitu Samsung Galaxy J2 Prime



1. Spesifikasi

Desain

  Warna: Black, Gold, Silver
  Ukuran: 144.8x72.1x8.9 mm
  LED notifikasi: tidak ada
  Bahan: plastik

Konektifitas dan Jaringan

  Jaringan : EDGE, 3G, HSPA, 4G LTE
  SIM : Dua SIM
  Tipe SIM : Nano SIM
  Kecepatan internet : LTE Cat 4150/50 Mbps, HSPA 42.2/5.76
  Wifi: WIFI, 802.11 a/b/g/nt, WI-FI Direct, hotspot
  USB : USB On-The-Go, micro USB v2.0
  Bluetooth: v4.0,A2DP, LE
  GPS : GPS-A GPS
  NFC: -

Layar

  Ukuran : 5.0 inches PLS LCD (66% screen to body ratio)
  Tipe : Capacitive touchscreen, 16M colors
  Resolusi: 540 x 960 pixels
  Pixel density : ~220 ppi pixel density
  Pelindung layar : -

Sistem Operasi dan UI

  OS: Android OS, v6.0 Marshmallow
  UI: TouchWix UI

Hardware dan Prosesor

  Prosesor : Quad-core 1.4 GHz Cortex A53
  Chipset : Mediatek MT6737T
  Grafis : Mali T720MP2

Kamera

  Kamera depan : 5 MP dengan LED flash
  Kamera belakang : 8 MP dengan LED Flas dan autofocus
  Fitur : touch focus, geo tagging, face detection
  Kulitas video : 720p@30fps

Memori penyimpanan

  RAM : 1,5 GB
  Memori internal : 8 GB
  Memori eksternal : microSD, up to 256 GB

Sensor dan fitur lain

  Sensor : Accelerometer, proximity
  Fitur lain : -

Baterai

  Tipe baterai : removable
  Kapasitas baterai : Li-Ion 2600 mAh battery
  Fast charging: -

Skor Antutu: 24.000 poin

2. Review Samsung Galaxy J2 Prime

Desain



Dilihat dari segi desain, Samsung J2 Prime ini memang terlihat sangat biasa karena material yang digunakan untuk body ponsel adalah plastik. Ukuran ponsel yang memiliki panjang 144,8 mm, tebal 8,9 mm, dan lebar 72,1 mm dengan berat 160 gr memang membuat J2 Prime ini tidak selangsing ponsel kelas premium. Meskipun terlihat sederhana tepapi sekali lagi jika kita melihat harganya yang 1,5 jutaan ya sangat wajar jika hape ini memiliki body plastik, Samsung tetap mengedepankan kenyamanan pengguna dengan memasang casing bertekstur pada bagian belakang ponsel agar tidak licin ketika digunakan.

Layar



Dari sisi layar, memang tidak ada yang istimewa dari J2 Prime ini. Samsung membekali J2 Prime dengan layar sebesar 5 inci sebagaimana ponsel kelas menengah lainnya. Layar yang digunakan masih menggunakan panel IPS LCD dengan resolusi 540x960 pixels. Meskipun tampilan layar tidak sejernih layar Amoled, namun J2 Prime ini masih terbilang cukup menarik. tapi sepengalaman ane nih hape ane ini baru jatuh satu kali dan layarnya langsung pecah parah

Prosessor



Pada bagian prosesor, Samsung nampaknya tidak mau asal-asalan untuk urusan dapur pacu. J2 Prime memang menyasar pengguna ponsel pemula, namun prosesor yang digunakan adalah chipset Mediated MT6737T yang dikombinasikan dengan prosesor Quad Core 1,4 GHz Cortex A53. Kombinasi keduanya memberikan kinerja operasional yang baik. Selain itu, ponsel ini juga menggunakan kartu grafis atau GPU Mali-T720MP2 untuk tampilan grafis yang jernih. Untuk menunjang kinerja prosesor dan chipset, Samsung membekali RAM sebesar 1,5 GB. Meskipun terbilang kecil dibanding dengan ponsel kekinian lain, namun J2 Prime tetap lancar dan tidak lemot untuk multitasking. Selain itu, ponsel ini juga sudah menggunakan sistem operasi android v6 Marshmallow.

Memory 



Pada bagian sektor penyimpanan, J2 Prime tidak bisa dianggap remeh meskipun ditujukan pada kelas pemula. Samsung memberkali J2 Prime dengan memori internal sebesar 8 GB untuk menyimpan berbagai file sesuai dengan kebutuhan pengguna. Bila dirasa masih kurang, pengguna bisa memperluas kapasitas memori dengan menggunakan memori eksternal hingga 256 GB. sepengalaman ane menngunakan hape ini afalah memorinya yang selalu habis, sehingga hape ane selalu muncul notifikasi peringatan penyimpanan

Kamera

Rating: 8/10

Meskipun berada dikelas ponsel entry level, J2 prime tidak mau kalah dalam bidang kamera. Dual kamera yang digunakan cukup fungsionalis dengan kamera belakang sebesar 8MP lengkap dengan LED flash dan fitur autofocus. Selain itu, kamera depan sebesar 5MP sudah dilengkapi dengan LED flash yang bisa digunakan untuk video call dan selfie. Kualitas video J2 Prime juga tidak mengecewakan dengan kualitas 720p@30fps untuk hasil rekaman yang bagus. Fitur lain pada bagian kamera adalah touch focus, geo-tagging, dan face detection
.Hasil dari kamera j2 prime





Jaringan dan konektivitas

Rating: 8/10

Pada bagian jaringan, Samsung tidak mau kalah dengan ponsel kelas atas lainnya karena J2 Prime sudah didukung jaringan 4G LTE untuk akses internet yang lebih cepat. Selain itu, ponsel ini memberikan dua pilihan untuk kebutuhan komunikasi yaitu dual SIM dan single SIM. Fitur konektivitas pendukung lainnya antara lain WiFi Direct, WiFi, dan hotspot. Selain itu, J2 Prime juga sudah dilengkapi dengan fitur micro USB, USB on the Go, dan Bluetooth untuk kemudahan transfer data pengguna. Untuk pemetaan lokasi, J2 Prime menggunakan sistem navigasi A-GPS untuk infomasi pemetaan yang cukup akurat.

Baterai



Baterai yang digunakan untuk ponsel ini adalah Li-Ion atau Lithium Ion baterai dengan kapasitas daya 2,600 mAh. Dengan kapasitas baterai tersebut, ponsel ini bisa bertahan seharian tanpa charging. Selain itu, baterai yang digunakan masih berjenis removable baterai atau baterai lepas dan tidak dilengkapi dengan fitur fast charging.

Harga



Satu hal yang sangat menarik dari ponsel ini adalah harganya yang super terjangkau. Di pasaran, ponsel ini dibanderol dengan harga 1,5 jutaan. Bahkan, di toko-toko anggota pricebook, ponsel ini bisa didapat dengan harga yang lebih murah.

Kelebihan

  Tampilan cantik dan fungsional dengan back cover bertekstur
  Akses internet sudah menjangkau 4G LTE
  Layar selebar 5 inchi dengan teknologi IPS LCD
  Kombinasi CPU Quad Core dengan prosesor MT6737T membuat kinerja ponsel tidak lemot.
  Kamera belakang 8MP, kamera belakang 5MP sudah dilengkapi dengan LED flash
  Sistem operasi Android v6 Marshmallow
  Kapasitas baterai 2,600 mAh

Kekurangan

  Belum didukung layar AMOLED
  Tidak ada fitur fast charging
  Tidak ada fitur LED notifikasi
  Tidak ada fitur fingerprint
  Layar belum dilengkapi dengan fitur anti gores

Demikian spesifikasi dan review singkat Samsung Galaxy J2 Prime. 

Follow Us @sahidan19